― Advertisement ―

Kampung Narkoba Jalan Kunti Surabaya Digrebek, 11 Orang Pengguna Sabu Diamankan

Surabaya, Wirafokus.com - Satresnarkoba Polrestabes Surabaya berhasil menangkap pelaku penyalahgunaan narkoba jenis sabu yang terjadi di wilayah Jalan Kunti, Surabaya Dalam penggrebekan tersebut petugas berhasil...
BerandaKotaPERILAKU KASATPOL PP KOTA SURABAYA YANG SOK SOK'AN JADI SOROTAN SELURUH MEDIA...

PERILAKU KASATPOL PP KOTA SURABAYA YANG SOK SOK’AN JADI SOROTAN SELURUH MEDIA MASSA

Ket. Photo: Abdul Munif wartawan senior angkat bicara melalui pergerakan KBRS Perjuangan Kota Surabaya

Surabaya,wirafokus.com-Menindaklanjuti surat press release yang telah dikeluarkan Bagian Hubungan Masyarakat Pemerintah Kota Surabaya, Abd Munif selaku aktivis pergerakan KBRS Perjuangan Kota Surabaya dan sekaligus wartawan senior turut angkat bicara.

Cak Munif mengatakan, bahwa penemuan puluhan wartawan terkait pergantian Plat Nomor Mobil Dinas yang di pakai Kasatpol PP Irvan Widiyanto, merupakan suatu bentuk pelanggaran yang harus mendapatkan perhatian serius dari Walikota Surabaya, terutama Presiden RI Joko Widodo.

“Masyarakat saat ini sudah mulai cerdas, diharapkan Pemerintah Kota Surabaya jangan memainkan counter opini yang seolah-olah tidak terjadi pelanggaran di dalamnya,” cetus aktivis yang getol menyuarakan aspirasi Rakyat, Rabu (01/01/2020).

Lebih lanjut dikatakan Cak Munif, dari tindakan merubah ataupun mengganti Plat Nomor Mobil Dinas saja, itu sudah memenuhi unsur perubahan peruntukan maupun fungsinya.

“Apalagi ketika diwawancarai puluhan wartawan di Kantor Satpol PP, Irvan Widyanto selaku Kasat Pol PP Kota Surabaya terkesan arogan, angkuh dan sombong,” tandasnya.

Sebagai pejabat publik, sambung Cak Munif, tidak seharusnya berprilaku sedemikian rupa, seperti orang yang kebal hukum.

“Kami bersama-sama para aktivis KBRS Perjuangan akan terus mengawal kasus ini hingga tuntas. Bahkan kedepan, kami akan melakukan aksi demonstrasi damai di depan Balai Kota Surabaya,” tegas Cak Munif.

“Kami juga berharap kepada Bapak Presiden RI Joko Widodo agar jangan tinggal diam mendapati seorang aparatur negara yang tidak negarawan. Salam dari Arek-arek Suroboyo, Merdeka,” pesannya. ( Dwi W/Basori /Tim Zona Perak Bisa).